Berita

IPHI Taman Gelar Halal Bihalal dan Pelepasan Calon Jemaah Haji 2025

Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kecamatan Taman menggelar acara Halal Bihalal sekaligus pelepasan calon jemaah haji tahun 2025 di Sasana Bale Pendopo Kecamatan Taman. Acara ini mengusung tema “Haji Mabrur sampai Hayat”, yang bertujuan untuk memberikan dukungan moral dan spiritual kepada para calon jemaah haji.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Forkompincam Taman, Camat Taman,Camat Pemalang, Camat Petarukan, Koramil Taman, Polsek Taman, serta Kepala KUA se-wilayah Kawedanan Pemalang. Tak ketinggalan, pengurus IPHI ranting Taman dan calon jemaah haji dari wilayah Taman, Pemalang, dan Petarukan turut hadir dalam acara ini.

Dalam sambutannya, Ketua IPHI Taman, H. Nurokhman, mengungkapkan bahwa momen halal bihalal ini bukan sekadar ajang silaturahmi pasca-Ramadan, melainkan juga sebagai bentuk dukungan nyata bagi para calon haji. “Kita doakan agar seluruh jemaah diberikan kemudahan, kesehatan, dan kekhusyukan dalam menjalankan rukun Islam kelima, serta pulang membawa predikat haji mabrur,” ujarnya.

H. Nurokhman juga menambahkan bahwa IPHI, sebagai organisasi yang berstruktur dari pusat hingga ranting, telah hadir di Kecamatan Taman, meskipun sebelumnya baru ada di wilayah Pemalang. “Ini merupakan langkah penting bagi pengembangan dan pelayanan kepada calon jemaah haji, mengingat hanya tiga desa di 21 desa dan kelurahan yang memiliki keberadaan IPHI,” ungkapnya.

Sementara itu, Camat Taman Sukisman dalam kesempatan tersebut mengingatkan bahwa pemberangkatan calon haji pada tahun 2025 dijadwalkan pada tanggal 4-5 Mei. “Pemerintah daerah akan mengantar pemberangkatan hingga ke Solo Donohudan, dan transit di Kendal untuk istirahat,” jelasnya. Sukisman juga mengimbau masyarakat untuk melepas calon haji hanya dari rumah, agar perjalanan ibadah bisa lebih khusyuk dan lancar. Sukisman menambahkan pesan moral kepada calon haji, “Jadilah haji yang baik dan mabrur. Serahkan jiwa dan raga untuk ibadah yang sempurna. Semoga berangkat dengan sehat dan kembali tanpa kekurangan apapun.”

Acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan tausiyah yang disampaikan oleh KH. Dr. Agus Humaedi, M.Ag., seorang tokoh dari Pemalang. Dalam ceramahnya, beliau mengingatkan para calon haji mengenai pentingnya menjaga niat dan keikhlasan selama menjalani ibadah haji. “Haji bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan hati dan jiwa. Jaga akhlak, jaga ukhuwah, karena itulah cermin sejati dari haji mabrur,” pesan KH. Agus.

Dengan terselenggaranya acara ini, IPHI kembali menegaskan perannya sebagai mitra umat dalam pembinaan spiritual dan sebagai wadah yang terus menjalin persaudaraan serta memperkuat semangat kebersamaan di tengah masyarakat. Salah satu misi yang diusung adalah “Mabrur Sepanjang Hayat”, yang diharapkan menjadi pedoman hidup bagi setiap calon haji.

Sebagai informasi, saat ini antrian haji di Indonesia sangat panjang, yakni mencapai 32 tahun. Bagi mereka yang baru berusia 30 tahun, kemungkinan untuk berangkat haji adalah sekitar 62 tahun mendatang. Untuk mereka yang ingin berangkat haji untuk kedua kalinya, harus menunggu hingga 10 tahun, yang menambah tantangan bagi calon jemaah haji di masa depan.

Acara puncak diakhiri dengan pelepasan calon jemaah haji secara simbolis oleh pengurus IPHI dengan pemberian syal dan doa bersama. Suasana haru dan khidmat menyelimuti momen tersebut, yang diharapkan dapat menjadi berkah dan doa bagi kelancaran perjalanan ibadah haji para jemaah.